Minggu, 09 September 2018

IKKA PEKANBARU, ASSET BANGSA

Peguyuban IKKA Pekanbaru hari ini, Ahad 9 September 2018 melalui tulisan dengan tema DOLAR PERKASA, WHY ? menegaskan dirinya sebagai bahagian dari asset bangsa, walau baru sebatas ide atau konsep semata, namun horizon yang dibangun adalah diskursus kebangsaan. Dan masalah real hari ini dan pasti mempengaruhi kedaulatan kebangsaan kita adalah bergejolaknya rupiah secara ekstrim. Anehnya, kita masih berani mengatakan kondisi fundamental ekonomi kita masih kokoh tak tergoyahkan. Turki sudah membangun etos regional sesama korban dolar Amerika, kita masih saja berkutat pada faktor eksternal an sih. Kita lupa bahwa transaksi perdagangan antar negara kita telah mamasuki era kritis, dimana impor kita lebih besar dari kemampuan ekspor kita. Ini pertanda. Ini lampu kuning. Harus disikapi dengan cerdas. Efek dolar udah mewabah kemana-mana. Sudah ke bentuk tempe seukuran ATM. Sudah ke harga kertas yang melambung. Ditingkat akar rumput, pelan tapi pasti telah terasa denyut sakitnya. Bangsa ini harus fokus. Bagaimana secepatnya menstabilkan nilai tukar rupiah. Kita sebagai bangsa harus kompak. Harus bersatu. Diinventarisir barang- barang yang sangat urgen untuk diimpor. Barang-barang yang sifatnya sekunder atau barang-barang mewah dihentikan buat sementara. Buat kebijakan untuk kemandirian bidang pangan, jangan impor terus-terusan, hanya untuk memperkaya segelintir manusia rakus dengan mengorbankan marwah bangsa ini. Impor barang menjelang kita mampu memproduksinya sendiri. Jangan semuanya impor. Garam impor, beras impor, gula impor, kedelai impor. Tidak ada batasan waktu hingga kapan kita terus-terusan impor, padahal kalau kita ada kemauan, in shaa Allah, pasti bisa. Kita pernah swasembada beras bahkan pernah mengekspor. Bangun jiwa ekspor, bukan jiwa impor. Mulai hari ini, ditahun baru hijriyyah 1440 H, kita lebih intens ekspor ide/ konsep untuk menyelamatkan bangsa ini dari bencana krisis jilid ke 2. Bukan justru cakar-cakaran sesama anak bangsa. Semoga !!!

Penulis : Muslih

1 komentar:




  1. Saya selalu berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan peminjam yang meminjamkan uang tanpa membayar terlebih dahulu.

    Jika Anda mencari pinjaman, perusahaan ini adalah semua yang Anda butuhkan. setiap perusahaan yang meminta Anda untuk biaya pendaftaran lari dari mereka.

    saya menggunakan waktu ini untuk memperingatkan semua rekan saya INDONESIANS. yang telah terjadi di sekitar mencari pinjaman, Anda hanya harus berhati-hati. satu-satunya tempat dan perusahaan yang dapat menawarkan pinjaman Anda adalah SUZAN INVESTMENT COMPANY. Saya mendapat pinjaman saya dari mereka. Mereka adalah satu-satunya pemberi pinjaman yang sah di internet. Lainnya semua pembohong, saya menghabiskan hampir Rp35 juta di tangan pemberi pinjaman palsu.

    Pembayaran yang fleksibel,
    Suku bunga rendah,
    Layanan berkualitas,
    Komisi Tinggi jika Anda memperkenalkan pelanggan

    Hubungi perusahaan: (Suzaninvestment@gmail.com)

    Email pribadi saya: (Ammisha1213@gmail.com)

    BalasHapus