Yang kita miliki dan yang kita urus di dunia ini hakikatnya hanyalah titipan dan amanah dari ALLAH.
Seperti tukang parkir, kita menerima kedatangan berbagai merek dan bentuk kenderaan. Kita menjaga dan mengaturnya dengan baik, dan kita harus ikhlas jika pemiliknya mengambil kembali.
Begitulah harta, pangkat, kedudukan, anak-anak atau keluarga yang kita miliki, hakikatnya hanyalah titipan dari Allah. Semuanya akan diambil, kembali, dan akan dipertanggungjawabkan.
Tidak perlu sombong, karena semakin besar titipan yang diberikan oleh ALLAH, semakin besar pertanggungjawabannya dihadapan ALLAH.
Jangan sombong, karena akhir dari kehidupan kita sama saja, yaitu dibungkus dengan kain kafan dan dimasukkan ke dalam tanah galian.
Maka, berfokuslah dengan apa yang membuat kita saling berbeda dan mulia di sisi ALLAH, yaitu takwa alias ketaatan kita kepada-Nya.
Penerima titipan yang baik adalah yang menjaga dan mengembalikan titipan itu dengan baik. Dan, hanya ALLAH pembalas setiap amalan kita dengan sempurna.
☘️ By. Lidus Yardi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar