Rabu, 12 Desember 2018

KTP BERSERAKAN, SANGAT MEMPRIHATINKAN !!!

Kasus KTP yang berulang-ulang kali terjadi, pertanda gagalnya pemerintah menjaga amanah warga. Warga berharap data-data pribadi yang tertera di KTP yang telah ditarik pemerintah karena satu dan hal, mestinya benar-benar dijaga keamanannya. Tapi itu tidak dilakukan. Dibeberapa tempat, ribuan KTP berserakan di persawahan, di dekat rumah penduduk, difasilitas-fasilitas umum seperti jalan dan lain-lain. Ada KTP masih dalam keadaan baik dan ada juga KTP dalam keadaan telah dirusak/ digunting. Terlepas dari bagaimana keadaan fisik KTP tersebut, kejadian yang tidak harusnya terjadi ini, membuat warga resah. Warga khawatir, kalau KTP yang berserakan akan digunakan pihak tertentu untuk melakukan kegiatan-kegiatan melawan hukum. Tercecernya KTP juga bisa dimenfa'atkan pihak-pihak tertentu untuk melakukan kecurangan di pileg dan pilpres 2019. Terbukti dari hasil vaslidasi DPT oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), terdapat lebih dari 1 juta terindikasi DPT ganda. Banyak modus-modus kejahatan penipuan dan pencurian tabungan warga dilakukan pelaku kejahatan IT dengan titik masuk dari identitas korban. Dan KTP termasuk identitas dimaksud. Sebagai kartu identitas yang diakui negara, sangat valid data-data yang tercantum didalamnya. Bahkan bila terjadi pemalsuan data secara sengaja dilakukan oleh warga, bisa terindikasi pidana. Dalam sejarah berdirinya negara Indonesia, baru di pemerintahan sekarang ini, terjadi carut marut data kependudukan yang begitu akut. Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk mengurus KTP, butuh waktu berbulan-bulan bahkan hingga tahunan. KTP berserakan dimana-mana. Diperjual belikan blanko KTP. Semua permasalahan tersebut harus diselesaikan secara tuntas. Penulis sangat setuju bila penyelesaian dilakukan dengan pembentukan pansus oleh DPR agar persoalan ini tidak terulang kembali. 

 Penulis : Muslih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar