Kanagarian Kacang kecamatan X Koto Singkarak Kabupaten Solok kaya akan sumber daya. Keindahan alamnya yang masih terawat baik. Sumber daya manusia yang tersebar hingga ke luar negeri. Secara demografis sangat tepat dijadikan destinasi budaya dan pariwisata. Limau kacang merupkan produk pertanian masa lalu yang menjadi daya ungkit tersendiri bagi tumbuh kembangnya disektor pertanian buah-buahan dimasa-masa yang akan datang. Belum lagi pertanian padi, cengkeh dan karet yang hingga kini menjadi primadona nagari. Semua sumber daya tersebut merupakan anugrah dari Yang Maha Kuasa untuk tercapainya kebahagiaan dan kesejahteraan penduduk tempatan khususnya dan lingkungan sekitar umumnya. Dari mana memulainya ? memeliahara persatuan dan kesatuan warga tempatan merupakan prasyarat mutlak. Dengan persatuan dan kesatuan, warga pengunjung untuk tujuan wisata merasa nyaman. Sikap dan akhlak warganya justru memiliki daya tarik tersendiri. Sikap open dan ramah menjadi kunci pembuka. Begitu wisatawan berdatangan, langsung disambut dengan tata krama dan pengenalan wilayah dan objek-objek wisata yang bisa dikunjungi. Usaha-usaha kuliner khas Kacang disosialisasikan lewat media sosial dan senantiasa tersedia buat oleh-oleh khas Kacang. Disa'at liburan semester, digelar festival budaya Kacang. Para perantau asal Kacang darimanapun pulang untuk berwisata dikampung sendiri. Digelar acara dua minggu penuh, siang malam guna mengundang para wisatawan domestik dan manca negara berdatangan. Disa'at itulah dolar mulai berdatangan. Semangat warga tumbuh untuk sebagai pemain dikampung sendiri. Ketika orang itu orang berkata, Kampungku is the best.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar